Di antara bayang luka yang menghantui, Kau datang sebagai harapan terakhirku, Namun waktu begitu kejam mencuri, Hingga kebahagiaan kita menjauh. Kau belahan jiwa yang kutemukan, Tapi takdir seakan tak mengizinkan, Setiap senyummu adalah lukaku, Karena aku tahu kau mungkin pergi. Kau adalah nafasku, meski menyakitkan, Aku mencintaimu tanpa alasan, Jika cinta ini hanya jadi tangisan, Biarlah aku tetap bertahan. Setiap malam aku merindu namamu, Berdoa agar waktu berhenti untukmu, Tapi kenyataan menghantam hatiku, Kau terlalu jauh, tak bisa kurengkuh. [Bridge Jika akhirnya aku hanya bayangan, Kuikhlaskan meski hancur perlahan, Hidupku tanpamu hanyalah sepi, Tapi cintaku tak pernah mati. Saat aku tak lagi ada di dunia ini, Ingatlah bahwa kau adalah segalaku, Meski cinta ini berakhir dalam tangis, Aku tetap mencintaimu sampai mati.